Opini Remaja: Inovation Plan of My Younger Sister

Jika ada yang bertanya, ada nggak sih inovasi usaha yang dilakukan di dekatmu? Jelas ada. Dan salah satunya begitu dekat dengan saya. Dia adalah saudara perempuan saya sendiri. Sejak SMA, dia melakukan berbagai inovasi usaha melalui sekolahnya. Dari semua yang dilakukan, ia berharap agar usahanya memberikan dampak yang tepat bagi lingkungan dan masyarakat di sekitarnya.

Di sekolahnya, dia mengikuti ekstrakurikuler Business Plan. Walaupun masih SMA, disana sudah diberi wadah untuk segala ide yang para siswa miliki dalam merancang bisnis atau berwirausaha, contohnya seperti diadakannya Business Plan Competition.

Kemenangan tidak langsung diraih dengan mudahnya. Pastinya dibalik itu semua memiliki proses yang panjang. Seperti yang dialami oleh saudara perempuan saya bersama tim-nya. Awalnya mereka memiliki ide untuk membuat keripik manggis yang diolah dari kulit dan buahnya, namun ternyata hasilnya kemanisan.

Kegagalan itu tidak membuat mereka patah semangat dalam mengolah buah manggis. Mereka mulai mencoba kembali mengolah manggis dengan menjadikannya sebagai permen. Jadilah permen manggis. Namun ternyata permen manggis pun gagal dijual dan salah satu alasan utamanya memiliki tampilan rupa yang agak gosong.

Dikarenakan kegagalan beruntun dalam mengolah buah manggis, mereka berusaha kembali dalam memikirkan cara yang baru dan menghentikan pemikiran tentang pengolahan buah manggis. Suatu hari mereka melewati pohon pisang dan ada salah satu pohon yang menarik perhatian saudara perempuan saya. Maka ia bertanya pada temannya mengenai pohon tersebut. Temannya mengatakan bahwa pohon itu adalah pohon turi. Sekilas dari situ, adik perempuan saya mengetahui bahwa bunga turi biasanya dibuat dalam campuran pecel. Maka dari situlah ide pun terpancar. Mereka mulai mengolah bunga turi menjadi crispy. Dampaknya pun kian merambah dari satu orang ke orang lainnya. Banyak orang yang tertarik dengan Turi crispy. Pasalnya, bunga turi yang pahit bisa menjadi gurih dan menyehatkan. Apalagi ditambah dengan berbagai rasa seperti barbeque, keju, dan lainnya. Bahan pengawet yang dimasukkan hanya sekitar 20%.

Pada akhirnya turi crispy yang mereka buat membawakan hasil. Proposal yang mereka presentasikan melalui Business Plan Competition memberikan kemenangan juara 3 level SMA/MA/SMK di Surabaya dan lolos di Malang. Namun pada saat mempresentasikan proposal di Malang, sayangnya tim mereka berakhir dengan mendapatkan juara harapan 5 dari para juara sebanyak 8 harapan.

Akan tetapi, semua usaha keras yang telah mereka lakukan sebagai tim membuat mereka sangat puas dan bahagia karena sudah berada di jalan sejauh ini. mereka menjadikan semua itu sebagai pengalaman berharga yang tak tergantikan.

Selain itu, salah satu inovasi usaha yang pernah dilakukan olehnya adalah kali pertama sebuah kenekatan dalam mengikuti lomba merakit kapal yang diadakan oleh ITS. Tim mereka terdiri dari 5 orang (3 siswa IPA dan 2 siswa IPS).

Awalnya adik perempuan saya tidak mengetahui apapun mengenai elektro. Akan tetapi berdasarkan dari sebuah kenekatan menghasilkan pengetahuan yang baru. Lambat laun dengan kerjasama dalam sebuah tim, mereka berhasil merakit kapal. Adik perempuan saya yang memiliki bagian dalam mendesain kapal, juga memiliki pengetahuan baru seperti kabel-kabel apa saja yang dipakai serta bagaimana cara menggerakkan kapal. Itu semua mereka lakukan sebagai tim secara mandiri. Namun pada saat di uji coba untuk dijalankan melewati aliran air, kapal yang dijalankan oleh remote control tersebut berhenti di tengah jalan usai waktu 2 menit. Setelah diperiksa, ternyata kabelnya mengenai air dan terputus. Walaupun begitu, hal itu menjadikan mereka tidak patah semangat. Mereka tidak menyesal dan tetap menjadikan hal itu sebagai salah satu kenangan dan pengalaman terindah. Mereka berharap hasil kapal yang mereka rakit dapat memberikan kemudahan pada nelayan untuk berlayar.

Begitu pula dengan adik perempuanku yang selalu berupaya dalam memotivasi dirinya sendiri dan memiliki keinginan untuk mengubah hidup dalam memberikan berbagai kemudahan orang lain ataupun masyarakat dengan segala penemuan-penemuan baru yang berbeda daripada yang lainnya.

::Sumber-sumber tulisan:
Hasil mewawancarai Isamasii Romadhona (19 tahun)